Kelurahan Kemiri Muka memberikan pelatihan pengolahan sambal kemasan kepada puluhan warganya di Hotel Bumi Wiyata, selama tiga hari, mulai dari 29 Juni hingga 1 Juli 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk merealisasikan program Pelatihan Olahan Pangan Produk Lokal yang berasal dari program non-fisik Kelurahan Kemiri Muka.

Kegiatan ini diinisiasi berdasarkan usulan masyarakat melalui Kegiatan Program Musrembang Kelurahan Kemirimuka Tahun 2022. Warga yang mengikuti kegiatan Pelatihan ini sangat antusias, karena sambal merupakan santapan makanan pendamping yang dinilai dapat menjadi peluang usaha bagi warga kelurahan Kemirimuka.

Kasi Ekonomi & Pembangunan Kelurahan Kemiri Muka, Bapak Heru Bowo Leksono SH. mengatakan, pelatihan pengolahan sambal merupakan  program non-fisik pertama yang tengah digelar di Semester Pertama Tahun 2022. Pelatihan diberikan untuk mendukung peningkatan ekonomi warga saat pandemi menuju endemi Covid-19.

“Pelatihan diberikan materi mulai dari teori perhitungan belanja bahan, komposisi persiapan bahan, cara memasak, pengemasan hingga nanti pemasarannya. Mereka diberikan materi oleh narasumber yang telah sukses dalam mengolah sambal dan laris di pasaran,” ucapnya kepada berita.depok.go.id, Kamis (30/06/22).

Dikatakannya, pengolahan sambal merupakan pelatihan yang  berasal dari usulan  warga Kemiri Muka. Terlebih bahan yang digunakan seperti cabai, bawang, minyak dan sebagainya mudah didapatkan dan juga cukup diminati sebagai pendamping makanan olahan.

“Keterampilan yang diberikan ini bisa menjadi peluang usaha," ujarnya.

Salah satu peserta pelatihan warga RT 01 RW 03, Ibu Ella Puspita salah satu pengusaha Ayam Goreng mengatakan, "pelatihan olahan sambal bisa mendukung dirinya untuk mengembangkan usaha yang menjadi bagian dari variasi sambal Ayam Gorengnya". Di tempat yang sama, peserta dari unsur Pemuda Karang Taruna warga RT 01 RW 14, Bayu Putra menuturkan, Pelatihan Produk Olahan Sambal sangat bermanfaat bagi dirinya. "Pelatihan ini lengkap mulai dari teori sampai Praktik". Ada sambal bawang, sambal kecombrang yang bisa dikreasikan dengan berbagai toping. seperti teri dan cumi kering. Bagi peserta yang sudah memiliki usaha, karena juga merupakan pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Beji, maka pelatihan olahan sambal ini bisa melengkapi variasi menu dari usaha mereka ,” tutupnya.